Jodoh Sudah Diatur
Tak Perlu Galau Karena Kedatangan Jodoh Sudah Diatur
Kadang-kadang, penantian memang membuat kamu gelisah. Usia sudah memasuki kepala dua tapi belum ada juga lawan jenis yang pas di hati. Kamu sudah berusaha tenang, Toh, masih awal dua puluhan. Tapi, kegelisahan memang sulit dihindari.
Hari-hari terasa sepi. Teman banyak, tapi hati masih saja sunyi karena belum ada tambatan hati. Kamu pun berusaha menyibukkan diri. Semua kegiatan kamu ikuti. Mulai dari kegiatan dengan sesama jomblo yang galau, sampai kegiatan memelajari ilmu baru. Kamu pun punya hobi baru.
Di samping itu, kamu punya kegiatan lain, yaitu memerhatikan aktivitas teman-teman yang sudah punya pasangan. Kamu tahu mereka suka jalan bersama ke tempat-tempat yang asyik, saling memberi perhatian, tukar hadiah, dan banyak lagi.
Kamu pun semakin galau karena kekepoanmu.
Kamu semakin penasaran. Berbagai pertanyaan berkelebat di benakmu.
Bagaimana wajah jodohku?
Bagaimana sifatnya?
Dia tinggal di mana?
Zodiaknya apa?
Dan sederet pertanyaan lain.
Perlu kamu tahu, ya. Masa-masa galau seperti akan jadi kenangan indah, nanti, saat kamu akhirnya sudah mendapatkan pasangan. Bahkan, kelak kamu akan menertawakan tingkah lakumu saat menanti datangnya jodoh. Padahal, jodoh itu tidak usah ditunggu. Ditunggu atau tidak, jodoh akan segera datang, tepat pada waktunya.
Kalau kamu berpikir lebih luas, jodoh itu sudah dipilihkan. Kita tidak perlu mencari dan memilih lagi. Sudah ada “tangan” yang menentukan.
Kamu tinggal memperbaiki kualitas diri dan menyiapkan mental untuk menuju gerbang hidup baru bernama rumah tangga.
Soal jodoh, tak perlu dipikirkan sampai galau. Karena, dia akan tiba pada saatnya.
via : gelombang,org